List Product

Followers


Kupu Biru

Kita Bisa menjadi LUAR BIASA!

Kapan Jadian???????????????? 20.58

Mulanya, saya kurang begitu tertarik dengan dunia bloger. Namun saat Bu luphi…(begitulah aku memanggil) memberikan tugas untuk membuat blog, telah memaksa diri ini untuk bergelut pada dunia yang sama sekali tidak aku senangi.
Bingung…….,apa yang akan ku tulis dalam blog ini????. Mulailah aku memperdalam, browsing-browsing tentang blog. Tak Kenal Maka Tak Sayang, begitulah pepatah mengatakan.
Ternyata …. memang benar adanya. Tidak suka karena belum mencoba. Akhirnya aku sadar dan mulailah memperdalam KisahKu. 

TAHAP Pe_De_Ka_Te (ternyata ga’ hanya dibutuhkan dalam mencari pasangan, hehehe) :
  1. Perkenalan (browsing2 mengenai blog)
  2. Pelajari dan pahami sifat2nya
  3. BERANI MENCOBA
  4. Optimis
  5. Tinggalkan makhluk yang bernama “MALAS”!!!
Setelah TAHAP Pe_De_Ka_Te, sampailah pada titik puncak yaitu :
PENGUNGKAPAN terhadap apa yang anda rasakan. DITERIMA / TIDAKNYA urusan belakang, yang terpenting adalah Berani mengungkapkan!.
Yang terpenting jangan anggap blog menjadi sesuatu yang membuang-buang waktu. Karena banyak manfaat yang akan anda dapatkan didalamnya.
Ya, meskipun tidak jarang…. Setiap usaha pasti ada hambatan. Namun jangan menjadikan hambatan sebagai penghalang. Melainkan adalah sebuah tantangan yang harus kita terjang.
Kembali pada cerita tentang pembuatan blog ini,
Saat mulai tertarik dengan blog.
CINTA saya kembali di uji…,
Saya lupa alamat email+password yg saya gunakan. Ya.., siapa sih yang ga’ kesel??!.
Putus asa . Hingga pada akhinya, kembali bangkit.
Terima kasih kepada Pak Nu’man (guru produktip ke-2 yang memberikan tugas tentang blog).
Pelajaran yang dapat saya ambil dari kejadian ini :
BELAJAR…!!!, BELAJAR…..!!! dan BELAJAR…..!!!!

Cerpen Seleksi Ekstra Animasi 06.12




Di sebuah desa di Meksico ada seorang anak kecil, berumur 4 tahun, bernama Maggy,dia putri dari pasangan Mr.Sandy dan Mrs.Sandy.

Suatu ketika Maggy bersama Mr.sandy pergi jalan-jalan. Sekitar pukul 5 sore Maggy dan Mr.Sandy pulang, tiba-tiba di tengah perjalanan Maggy menagis. Mr. Sandy tidak mengerti mengapa Maggy menangis. Dan ia bingung bagaimana cara membuat Maggy berrhenti menagis. Tanpa sengaja Mr. Sandy melihat sebuah benda misterius yang bergerak di semak- semak. Kemudian Mr.Sandy menghentikan mobilnya dan melihat kearah semak- semak. Ia terkejut mendapati seekor anak ayam mungil yang terpisah dari indukya. Mr. Sandy berinisiatif memberikan anak ayam itu kepada Maggy agar ia berhenti menangis. Cara itu ternyata berhasil. Dan sejak saat itu Maggy sangat menyayangi anak ayam itu seperti sahabatnya. Bahkan Maggy seperti mengerti bahasa anak ayam itu. Dan ia memberinya nama Chiken kids.

Karena usia Maggy yang masih balita si Kids di pelihara tak ubahnya seperti manusia,diberi makan nasi, minum susu, pakaian, dan dimandikan.

Tak terasa 1 tahun berlalu. Sekarang si Kids sudah mulai dewasa dan telah bertelur sebanyak 7 butir.

Suatu hari Chiken kids bertemu dengan seekor rubah bernama Fox awalnya chiken kids menyangka bahwa Fox rubah yang baik. Ternyata sebaliknya,ketika chiken kids sedang makan malam, Fox mencuri 6 butir telur Chiken kids tanpa sepengetahuannya. Awalnya Chiken kids tidak mengetahui bahwa sebagian telurnya menghilang. Sebenarnya Chiken kids menyadari ada yang aneh dengan telur yang dieraminya. Namun ketika ia mencoba menghitung telur- telurnya, dengan bodohnya ia menghitung telur yang hanya tinggal sebutir itu berulang- ulang sebanyak 7 kali. Lalu ia mengeraminya lagi. Dan Chiken kids berfikir lagi bahwa masih ada yang aneh dengan telurnya. Ia kemudian menghitung lagi telur itu dengan cara yang sama. Kejadian itu berulang hingga 3 kali. Dan baru ia sadar bahwa telurnya telah hilang.

Chiken kids yang sedih mengetahui telurnya hilang dan berhari-hari menangis. Fox yang mengetahui bahwa Chiken kids menangis mencari telurnya merasa iba. Ia ingin membantu Chiken kids dengan cara mengembalikan telur yang telah di curinya. Tapi bagaimana lagi, ke enam telur itu telah ia makan. Akhirnya Fox mencuri telur buaya, ular, katak, itik, burung kenari, dan kadal. Hingga semua berjumlah enem buah. Dan kemudian Fox meletakkan ke enam telur itu di sarang Chiken kids.

Chiken kids yang mengetahui bahwa telurnya telah kembali merasa senang. Dan dengan bodohnya ia berfikir bahwa telur- telurnya hanya pergi bermain. Lalu ia mulai mengerami telurnya kembali.Setelah beberapa hari telur-telur itu menetas dengan berbagai wujud yang berbeda, dan hanya ada 1 yang benar- benar anak Chiken kids. Akhirnya Chiken kids memutuskan untuk hidup sendiri di hutan. Dan Maggy mengijinkannya walau sebenarnya ia berat melepas kepergian Chiken kids.

Di hutan anak chikenkids,siBuaya dan siUlar ingin bersekolah seperti temannya yang lain.Hari pertama bersekolah siBuaya mendapat masalah wujudnya berbeda dengan teman-temannya. Sepulag sekolah buaya bertanya kepada ibunya mengapa dari semua saudaranya berbeda wujud dengan Mrs.chiken kecuali kakaknya yang pertama. Ibunya menjawab “anakku lihatlah keluarga manusai itu,.,wajahnya berbeda-bedakan?(Dengan penuh keyakinan)”. Dan dengan lugunya buaya mengatakan “O…iya..ya..,Mom..”.

Keesokan harinya dalam perjalanan pulang, siUlar mendapati di pimggir jalan yang dilewatinya ada seekkor ular yang memangsa ayam. Sesampainya di rumah, dengan pd-nya dia bertanya apakah boleh dia memakan ibunya. Ibunya mengatakanbahwa perbuatan tersebut tidak baik dan tidak patut dicontoh.

Setelah kejadian itu, semua binatang yang berada di hutan tersebut saling menyayangi antar satu dengan yang lain.


by: sri utami